Tergetar oleh penderitaan tentara yang terluka, Henry Dunant bekerjasama dengan penduduk setempat, segera bertindak mengerahkan bantuan untuk menolong mereka. Beberapa waktu kemudian, setelah kembali ke Swiss, dia menuangkan kesan dan pengalaman tersebut kedalam sebuah buku berjudul "Kenangan dari Solferino", yang menggemparkan seluruh Eropa.
Dalam bukunya, Henry Dunant mengajukan 2 gagasan :
1. membentuk organisasi kemanusiaan internasional , yang
dapat dipersiapkan pendiriannya pada masa damai untuk menolong para prajurit
yang cedera di medan perang.
2. mengadakan perjanjian internasional guna melindungi
prajurit yang cedera di medan perang serta perlindungan sukarelawan dan
organisasi tersebut pada waktu memberikan pertolongan pada saat perang.
Pada tahun 1863, empat orang warga kota Jenewa bergabung
dengan Henry Dunant untuk mengembangkan gagasan pertama tersebut. Mereka
bersama-sama membentuk "Komite Internasional untuk bantuan para tentara
yang cedera", yang sekarang disebut Komite Internasional Palang Merah atau
International Committee of the Red Cross (ICRC).
Dalam perkembangannya kelak untuk melaksanakan kegiatan
kemanusiaan di setiap negara maka didirikanlah organisasi sukarelawan yang
bertugas untuk membantu bagian medis angkatan darat pada waktu perang.
Organisasi tersebut yang sekarang disebut Perhimpunan Nasional Palang Merah
atau Bulan Sabit Merah.
Berdasarkan gagasan kedua, pada tahun 1864, atas prakarsa
pemerintah federal Swiss diadakan Konferensi Internasional yang dihadiri
beberapa negara untuk menyetujui adanya "Konvensi perbaikan kondisi
prajurit yang cedera di medan perang". Konvensi ini kemudian disempurnakan
dan dikembangkan menjadi Konvensi Jenewa I, II, III dan IV tahun 1949 atau juga
dikenal sebagai Konvensi Palang Merah . Konvensi ini merupakan salah satu
komponen dari Hukum Perikemanusiaan Internasional (HPI) suatu ketentuan
internasional yang mengatur perlindungan dan bantuan korban perang.
•Negara menghargai peraturan yang melindungi korban konflik
Komite Lima, 9 Februari
1863
• Gustave Moynier
• dr. Louis Appia
• dr. Theodore Maunoir
• Jend. Guillame-Henri Dufour
• Henry Dunant
17 Februari 1863: Komite Internasional
untuk bantuan para tentara yang cedera
Oktober 1863: Komite Internasional Palang Merah
1864 dan seterusnya:
Pendirian Perhimpunan-perhimpunan Nasional:
• Belgia
• Swiss
• Belanda, dll
Konferensi
Diplomatik 1864
16 Negara (12 Penandatangan)
1 Konvensi (10 Pasal)
•Tentara yang terluka dan sakit, dirawat tanpa
diskriminasi
•Perlindungan bagi staff, peralatan dan fasilitas medis,
diidentifikasi dengan sebuah lambang khusus
•Konvensi ini membuka jalan bagi perkembangan Hukum
Perikemanusiaan Internasional selanjutnya